https://soundcloud.com/whatsupphillip/cant-take-my-eyes-off-of-you-joseph-vincent-cover

Jumat, 28 September 2018

sejarah kodok dan katak

Lalu apa saja perbedaan dari katak dan kodok?

1. Kulit

Katak: katak memiliki kulit yang halus dan cenderung lembap. Selain itu, kulit katak berlendir. Warna kulit katak lebih bervariasi, mulai hijau zaitun, kuning, abu-abu, hingga cokelat. 

American Bullfrog.American Bullfrog (George Grall/National Aquarium)

Kodok: kulit kodok pada umumnya kasar, berbintil-bintil dan kering. Karena itu, kodok dapat bertahan lebih lama di tempat yang kering. Kulit kodok biasanya berwarna cokelat.
Kodok.Kodok. (Foto: dok. National Geographic)


2. Bentuk telur

Katak: saat musim kawin, telur katak bergerombol seperti anggur. Biasanya beberapa katak betina membawa telur-telur di punggung dan meninggalkan kecebong setelah lahir.

Kodok: bentuk telur kodok memanjang, mirip rantai, dan diletakkan di tanaman air. Kodok tidak meninggalkan anak-anaknya meski sudah menjadi kecebong.


3. Bentuk Tubuh

Katak: memiliki tubuh yang ramping dan cenderung terlihat 'atletis'.
Bentuk tubuh katak.Bentuk tubuh katak. (Foto: dok. San Diego Zoo)

Kodok: tubuh kodok lebih berisi dan pendek.
Bentuk tubuh kodok.Bentuk tubuh kodok. (Foto: dok. National Geographic)

4. Jari

Katak: ujung jari berbentuk bulat-kecil, yang digunakan untuk menempel di pohon.

Kodok: jari mirip cakar, digunakan untuk menggali.


5. Tungkai

Katak: memiliki tungkai yang kuat dan terlihat lebih panjang. Tungkai katak juga berselaput.

Kodok: tungkai bagian belakang pendek.

6. Cara Bergerak

Katak: melompat dan jarang merangkak. Lompatan katak bisa lebih panjang dari tubuhnya.

Kodok: Biasanya kodok bergerak dengan merangkak. Jika melompat, lompatannya lebih pendek dari panjang tubuhnya.


7. Racun

Katak: Tidak beracun

Kodok: Ada yang beracun. Kelenjar yang menonjol di bagian leher dan pundak memancarkan racun ringan.


8. Habitat

Katak: hidup di pohon, sungai, danau, rawa, sawah, dan lain-lain.

Kodok: tepi sungai, sekitar rumah, dan kayu lapuk.


9. Digunakan Sebagai Makanan

Katak: dapat dimakan


Kodok: tidak bisa karena ada sebagian jenis kodok yang beracun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar